Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2023

Hanya Karena Kasih Karunia

 Ilustrasi (dua anak, satu beragama kristen satu mamanya katolik, papanya Budha) Anak Pertama: Nilainya turun gegara orang tua, terkhusus ayah Anak kedua: Nilainya bagus dan juara kelas walau orang tua bertengkar, terkhusus ayah Efesus 2:1-10 2:1 Kamu dahulu sudah mati karena pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu. 2:2 Kamu hidup di dalamnya, karena kamu mengikuti jalan dunia ini, karena kamu mentaati penguasa kerajaan angkasa, yaitu roh yang sekarang sedang bekerja di antara orang-orang durhaka. 2:3 Sebenarnya dahulu  kami semua juga terhitung di antara mereka, ketika kami hidup di dalam hawa nafsu daging dan menuruti kehendak daging dan pikiran kami yang jahat. Pada dasarnya kami adalah orang-orang yang harus dimurkai, sama seperti mereka yang lain. 2:4 Tetapi Allah yang kaya dengan rahmat, oleh karena kasih-Nya yang besar, yang dilimpahkan-Nya kepada kita, 2:5 telah menghidupkan kita bersama-sama dengan Kristus, sekalipun kita telah mati oleh kesalahan-kesalahan kita--oleh kasih ka

Peran Ayah/Bapak yang Takut akan Tuhan Menjadi Ayah yang Bijaksana

Oleh: Erwin Hartono Indonesia disebut menjadi negara  fatherless  ketiga di dunia. Hal tersebut berarti banyak anak Indonesia yang kekurangan sosok ‘ayah’ dalam hidupnya.  Fatherless  diartikan sebagai anak yang bertumbuh kembang tanpa kehadiran ayah, atau anak yang mempunyai ayah tapi ayahnya tidak berperan  Mazmur 128:1-5; Nyanyian ziarah. Berbahagialah setiap orang yang takut akan TUHAN, yang hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya! Apabila engkau memakan hasil jerih payah tanganmu, berbahagialah engkau dan baiklah keadaanmu! Isterimu akan menjadi seperti pohon anggur yang subur di dalam rumahmu; anak-anakmu seperti tunas pohon zaitun sekeliling mejamu! Sesungguhnya demikianlah akan diberkati orang laki-laki yang takut akan TUHAN. Kiranya TUHAN memberkati engkau dari Sion, supaya engkau melihat kebahagiaan Yerusalem seumur hidupmu, dan melihat anak-anak dari anak-anakmu! Damai sejahtera atas Israel!  Bagi sebagian besar orang, pemahaman tentang ayah hanya sebatas panggilan orangtua