Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2019

Benar atau Salah - Salah atau Benar

(Karya: Erwin Hartono) Benar salah salah benar yang benar itu adalah Tuhan yang sempurna adalah Tuhan di manakah letak sebuah perkataan benar salah salah benar Tuhanlah pemutus benar salah Tuhanlah penghakim salah benar sebab gambaran manusia adalah sempurna Tuhan adalah rancangan kebenaran mencipta manusia berkeyakinan Tuhanlah penghakim yang benar atau salah jadilah pemilik keyakinan bukan membandingkan bukan membedakan apalagi mengolok-olok sebab manusia adalah pencari Ilahi manusia adalah ciptaan Tuhan dan Tuhan lah yang memutus kebenaran atas perbuatan umat-Nya.                                                                                                                                                    Pekanbaru, 27 Agustus 2019

Minta Maaf Bukan Melihat Salah atau Benar

     Banyak orang merasa diri benar. Baik itu benar karena pengakuan dari teman-temannya atau orang banyak maupun benar dari diri sendiri. Benar dari pengakuan orang banyak sebenarnya tidak ada masalah. Namun kalau benar dari pengakuan diri sendiri menjadi masalah bahkan menunjukkan kesombongan. Sebab memang, orang sombong tidak pernah mengaku salah dan menganggap selalu benar.     Itulah sebabnya orang sombong susah meminta maaf. Ada unsur ego dal am diri yang mengatakan dirinya benar, sehingga mengapa harus minta maaf. Berpulang dari benar atau salah, bukan menjadi dasar seseorang mau minta maaf. Namun bila seseorang memiliki kerendahan hati, minta maaf bukanlah hal yang sulit dilakukan. Artinya kesombongan akan melahirkan keegoan.     Intinya, kalau kita merasa ada salah minta maaf sangat diperlukan. Kalau pun tidak bersalah dan terlanjur minta maaf juga bukanlah masalah. Hendaknya kita memiliki kerendahan hati sehingga memiliki rasa kemanusiaan yang sesungguhnya. *** (erwin hart

Berbagi Asap

(Karya: Erwin Haartono) Siang yang kemarin masih saja singgah di depan pelupuk mata sisa-sisa asap kemarin yang siap temani untuk berbagi asap tanpa sisa untuk dihirup dalam hidangan panjang di meja cakrawala luas berebut cawan asap sebab kami masih ingin hidup tak salah kami berbagi asap dari keculasan kalian membakar hutan kami. Pekanbaru, 20 Agustus 2019

Labirin Kemerdekaan di Tengah Asap

(Karya: Erwin Hartono) 74 tahun usia kemerdekaan lentera kemakmuran masih sekedar retorika yang padam ketika usai pesta hiruk pikuk politik mempertaruhkan paru-paru yang terbiasa menerima asupan asap bukti merdeka kalian ciptakan negeri labirin di tengah asap 74 tahun kemerdekaan dalam imajinasi di novel-novel cerpen-cerpen dan puisi jangan kalian sebut kreativitas membentuk negeri dari asap mengalir keseluruh isi paru-paru tragedi yang kalian ciptakan labirin kemerdekaan di tengah asap 74 tahun kemerdekaan membawa alam maut atas kepentingan ekonomi kalian biarkan kami berselimut asap karena kalian telah anggap kami hanya sebagai ikan asap yang berenang di labirin kemerdekaan. Pekanbaru, 18 Agustus 2019