(Karya: Erwin Hartono) Kala keramaian itu memuncak Semua bersatu dalam suka ria Senandung gembira disuarakan Walau hanya sesaat Sebab begitu cepatnya Keramaian jadi sunyi sepi Bagai kota mati Tanpa penghuni Di mana keramaian wisata diri Yang dulu padati sesaki langkah-langkah Berjalan tanpa lelah Menapaki setiap tempat Di kota itu Hanya tersisa kesunyian Demi sebuah Corona Yang sedang lewat Menebar maut Dalam setiap langkah Menebar bencana Dalam setiap tempat Di sudut kota itu Kita pernah duduk duduk Sekadar menyaksikan keramaian Namun semua sirna Demi wabah Corona Keramaian kota Malaka Jadi sunyi senyap.